Program ini bersifat fully-funded yang mana seluruh biaya yang diperlukan untuk program ini ditanggung oleh pihak Jepang mulai dari pembuatan visa, tiket pesawat dari Padang ke Jepang (PP), akomodasi penginapan, transportasi selama di Jepang, makanan hingga tiket masuk tempat wisata. Program ini dilaksanakan selama 2 minggu, yaitu mulai dari tanggal 7 November hingga 21 November 2022. Pada tanggal 6 November 2022, mahasiswa berangkat dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) dan tiba di Bandara Haneda di Tokyo Jepang pada tanggal 7 November 2022.

Pada program ini mahasiswa mendapatkan penjelasan tentang praktik budidaya pertanian, yaitu budidaya buah kesemek di Yata Farm, Pulau Sado. Yata Farm menerapkan praktik zero-chemical farming, tidak menggunakan bahan kimia dalam budidaya tanaman kesemek. Selain itu, mahasiswa juga melakukan observasi keanekaragaman ekosistem sawah di pulau Sado.

Selain studi lapangan, para mahasiswa juga mengunjungi beberapa tempat bersejarah dan tempat wisata sambil melakukan eksplorasi budaya, diantaranya berkunjung ke Shirakawa-go, salah satu desa tercantik di Jepang dan merupakan situs warisan alam dunia UNESCO, Hakusan Insect Museum, menaiki tarai-bune (perahu tradisional Jepang), membuat kerajinan dari batu dan bambu, mengunjungi salah satu tambang emas di Pulau Sado, mengunjungi pusat konservasi burung toki yang merupakan satwa langka dan berkeliling di sekitar alun-alun kota Kanazawa. Setelah melakukan survei dan studi lapangan, mahasiswa melakukan presentasi di Kanazawa University.

Melalui program Sakura Science Invitation Program, banyak pengalaman serta pembelajaran yang bisa dipetik oleh para mahasiswa mengenai kultur negara Jepang seperti budaya tepat waktu, disiplin dan menjunjung tinggi kebersihan. Selain itu, pelayanan yang baik oleh pihak penyelenggara maupun pihak pekerja dari tempat studi lapangan tersebut menjadi hal yang tidak dapat dilupakan.

Para mahasiswa juga diberikan brosur untuk mendapatkan pengetahuan dan informasi terkait setiap tempat yang dikunjungi pada kegiatan studi lapangan. Agenda kegiatan juga terorganisir dengan sangat baik sehingga semua agenda dapat berjalan dengan lancar. Hal ini menjadikan 2 minggu yang dilalui melalui Program Sakura Science Invitation Program ini menjadi pengalaman yang berharga setiap harinya. (RM).